01 Mei 2013

Teknik pengumpulan data




Teknik pengumpulan data meliputi : populasi, sampel, teknik penarikan sampel, dan instrumen pengumpulan data statistik
1.       Populasi dan sampel
Populasi diartikan sebagai berikut:
                a. Populasi adalah keseluruhan subjek penelitian (Suharsimi, 1998)
                b. Populasi adalah kumpulan dari individu dengan kualitas serta ciri- ciri yang di tetapkan                   (Nazir, 1983)
                c. Sekumpulan Objek  yang lengkap dan jelas (Vincent, 1989)
                d. Banyaknya kuantitas objek yang akan dihitung (menurut Kelompok kami)
                berdasarkan jumlah populasi dapat digolongkan menjadi populasi terbatas dan populasi tidak terbatas:
a.       Populasi terbatas
Sumber data yang jelas batasnya
b.      Populasi tidak terbatas
Sumber data yang tidak dapat ditentukan
Berdasarkan sifatnya:  -.       Populasi homogen:         Data yang sifatnya sama
    -.         Populasi heterogen:       Data yang sifatnya berfariasi
                Hasil dari seluruh objek pada populasi yang diteliti harus dianalisis unutk ditarik kesimpulan dan kesimpulan itu berlaku untuk seluruh populasi.
2.       Teknik Pengambilan Sampel
Adalah suatu teknik atau cara yang representatif dari populasi. Beberapa cara:
a.       Cara Random
Memungkinkan peneliti dapat mengambil sampel seobjektif mungkin karena setiap unit dari anggota populasi mempunyai kesempatan yang sama untuk dipilih menjadi anggota sampel. Randomnya dapat berbentuk :    Undian, ordinal, dan randomisasi dari tabel bilangan random.
Cara Undian dilakukan dengan memberikkan nomor pada unit sampling dalam populasi kemudian dilakukan undian satupersatu. Cara ordinal dilakukan dengan membuat daftar secara berurutan dari unit sampling yang pertama sampai terakhir, kemudian diambil satupersatu, misalnya diambil yang bernomor ganjil atau dengan kelipatan lima atau sepuuh
b.      Cara Strata
Ditujukkan untuk kelompok dengan tujuan agar anggota populasi terpilih secara acak dan setiap kelompok yang ada pada populasi dapat terwakili
c.       Cara Quota
Dengan Menetapkan jumlah sampel yang akan diperlukan, kemudian menetapkan jumlah atau banyaknya jatah, maka jatah atau quantum itulah yang dijadikan dasar unutk mengambil unit sampel yang diperlukan.
d.      Cara sistematik
Mengikuti suatu pola tertentu dari nomor anggota populasi yang dipilih secara random. Berdasarkan jumlah sampel yang sudah ditetapkan sebelumnya.
                INSTRUMEN PENGUMPULAN DATA
a.       Tes
Tes adalah sersngkaian pertanyaan atau latihan yang digunakan untuk mengukur keterampilan
Beberapa macam tes instrument pengumpulan data antar lain :
1.       Tes Kepribadian
2.       Tes Bakat
3.       Tes Prestasi
4.       Tes Inteligansi
5.       Tes  Sikap
b.      Wawancara
Instrument pengumpulan data yang digunakkan untuk memperoleh informasi langsung dari sumbernya. Beberapa faktor yang mem[engaruhi arus informasi dalam wawancara yaitu :
1.       Pewawancara
2.       Responden
3.       Pedoman wawancara
4.       Situasi wawancara
c.       Angket
Instrument pengumpulan data Yang digunakkan dalam teknik komunikasi tak langsung artinya responden secara tidak langsung menjawab daftar pertanyaan tertulis yang dikirim melalui media tertentu. Yang bertujuan mencari informasi yang lengkap mengenai suatu masalah dari responden tanpa kuatir bila responden memberikkan jawaban yang tidak sesuai.
Contoh beberapa angket:
1. Angket Berstruktur
   Jawaban pertanyaan sudah disediakan. Responden diminta untuk memilih satu jawaban yang sesuai dengan dirinya (pertanyaan bersifat tertutup)
      2.Angket tak berstruktur
          Pertanyaan diajukan dalam bentuk pertanyaan terbuka. Jadi, responden diberikan   
        kebebasan unutk menjawab pertanyaan menurut pendapatnya sendiri.
d.      Catatan Anekdot
Catatan peneliti mengenai sesuatu yang terjadi pada saat pengamatan berlangsung.
e.      Daftar cek (check list)
Suatu daftar yang berisi subjek dan aspek-aspek yang akan diamati, dapat menjamin peneliti mencatat tiap-tiap kejadian sekecil apapun yang dianggap penting
f.        Skala sikap
Bentuk- bentuk skala sikap yang perlu diketahui dlam melakukan penelitian antara lain:
1.       Skala likert
Mengharuskan responden unutk menjawab pertanyaan dengan jawaban sangat setuju(SS), setuju(S), tidak menjawab(N), tidak setuju(T), sangat tidak setuju(ST). Setiap jawaban dihubungkan dengan bentuk pertanyaan atau dukungan sikap.
2.       Skala Diferensial Semantik
Responden dimina unutk menjawab atau memberikan penilaian terhadap suatu konsep atau objek tertentu. Misalnya, kepemiminan, prosedur kerja, aktivitas, dan sebagainya.
3.       Skala Thurstone
Meminta responden unutk memilih pernyataan yang ia setujui dari beberapa pernyataan yang menyajikan pandangan yang berbeda- beda
4.       Skala Guttman
Merupakan skala kumulatif, mengukur suatu dimensi saja dari suatu variabel yang multidimensi.

Geen opmerkings nie:

Plaas 'n opmerking